PENGARUH DERAJAT KEGANASAN TUMOR TERHADAP POLA GAMBARAN EEG PADA PENDERITA TUMOR OTAK PRIMER DI SUMATERA SELATAN

Abstrak

Pendahuluan: Tumor otak merupakan salah satu keganasan dengan angka morbiditas dan mortalitas yang cukup tinggi. Pilihan terapi dan prognosa pada penderita tumor otak primer berdasarkan jenis dan derajat keganasannya. Diagnosis pasti dan derajat keganasan pada penderita tumor otak primer diperoleh dari gambaran histopatologi. Tetapi sayangnya, gambaran histopatologi tidak selalu bisa didapatkan pada semua penderita tumor otak primer. Pemeriksaan elektrensefalografi (EEG) merupakan pemeriksaan non-invasif yang dapat merekam aktivitas biologis dan perubahan neuron pada sel-sel otak. Tumor otak sendiri merupakan massa abnormal di jaringan otak yang menganggu aktivitas listrik dan biologi dari sel-sel normal di otak. Tujuan: Mengetahui hubungan antara derajat keganasan tumor otak dengan pola gambaran EEG pada penderita tumor otak primer di RSUP dr. Mohammad Hoesin Palembang. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analisis dengan pendekatan potong lintang. Sampel penelitian merupakan penderita tumor otak primer yang sudah menjalani operasi dan memiliki data rekaman EEG dan gambaran histopatologi. Data dianalisis menggunakan SPSS 22. Hasil: Terdapat korelasi lemah antara derajat keganasan tumor dengan gambaran EEG perlambatan fokal (r=0,378; p=0,014). Tidak terdapat korelasi antara derajat keganasan tumor dengan aktifitas epileptiform (r=0,177; p=0,281), perlambatan fokal disertai aktifitas epileptiform (r=0,215; p=0,187) dan EEG normal (r=0,0110; p=0,506). Diskusi: Gambaran EEG perlambatan fokal berkorelasi dengan derajat keganasan tumor otak primer. Hal ini disebabkan karena adanya perubahan metabolisme peri-tumoral yang umum terjadi pada tumor otak. Kata kunci: derajat keganasan, gambaran EEG, tumor otak