Manifestasi Neurologis pada Pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.52386/neurona.v40i1.434Abstrak
Pendahuluan: Penyakit Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) telah menyebar luas dan menimbulkan tingkat kematian yang signifikan di Indonesia. Gejala penyakit ini melibatkan berbagai manifestasi, termasuk gejala neurologis. Tujuan: Studi ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik klinis pasien COVID-19, terutama gejala umum dan neurologis, di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Indonesia. Metode: Metode penelitian ini adalah deskriptif observasional dengan desain potong lintang. Data dikumpulkan dari Juni 2021 hingga Februari 2022, dan melibatkan variabel seperti usia pasien, jenis kelamin, riwayat penyakit penyerta, derajat keparahan COVID-19, serta gejala umum dan neurologis. Hasil: Dari 599 pasien, mayoritas berusia di bawah 50 tahun (63,8%) dan sebagian besar adalah wanita (53,1%). Sekitar 34,8% pasien memiliki riwayat hipertensi. Mayoritas mengalami gejala ringan (71,1%), dengan batuk menjadi gejala umum terbanyak (38,7%), dan anosmia sebagai gejala neurologis paling umum (33,2%). Analisis Chi-Square menunjukkan keterkaitan yang signifikan antara gejala dan derajat keparahan COVID-19, termasuk usia, jenis kelamin, kehamilan, komorbiditas, serta gejala-gejala lainnya. Beberapa gejala seperti batuk, pilek, sesak nafas, demam, dan hilang nafsu makan berhubungan dengan derajat keparahan penyakit. Gejala neurologis seperti anosmia, sakit kepala, dan penurunan kesadaran juga memiliki hubungan yang signifikan dengan derajat keparahan COVID-19. Ditemukan bahwa pasien dengan COVID-19 berat cenderung mengalami gejala sistem saraf pusat lebih sering, sementara gejala sistem saraf tepi cenderung lebih jarang terjadi. Diskusi: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa COVID-19 memiliki variasi presentasi klinis yang luas dan dapat mempengaruhi berbagai sistem tubuh, termasuk sistem saraf. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memahami dampak kesehatan yang lebih luas dari penyakit ini. Kata Kunci: COVID-19, derajat keparahan, menifestasi neurologis, manifestasi umum, SARS-COV-2.Unduhan
Data unduhan belum tersedia.
##submission.downloads##
Diterbitkan
2024-08-02
Terbitan
Bagian
Artikel Penelitian