Gangguan Serebellar pada Pasien Berusia 55 Tahun dengan Multiple System Atrophy

Penulis

  • Agnes Annurul Maulidia RSAU dr M. Salamun

DOI:

https://doi.org/10.52386/neurona.v39i4.388

Abstrak

Multiple system atrophy adalah penyakit neurodegeneratif progresif yang secara klinis ditandai dengan gangguan sistem saraf otonom (urogenital, kardiovaskular atau kombinasinya), parkinsonism yang tidak responsif terhadap levodopa dan ataksia serebellar. MSA diklasifikasikan ke dalam sub tipe Parkinsonism (MSA-P) dan Cerebellar (MSA-C). Menentukan diagnosis yang tepat untuk multiple system atrophy masih menjadi suatu tantangan di praktik klinis sehari-hari karena diperlukan pemeriksaan yang komprehensif. Sedikit jurnal yang membahas tentang diagnosis dan penanganan multiple system atrophy secara menyeluruh. Kasus: Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang ke poli saraf dengan keluhan sering terjatuh dengan disertai gejala cerebellar yang khas. Pada pemeriksaan neurologis didapatkan gangguan fungsi serebelum disertai gangguan otonom. Pada pemeriksaan MRI kepala dengan kontras didapatkan gambaran khas suatu multipel system atrophy tipe cerebellar. Kesimpulan: Dibutuhkan diagnosis yang cepat dan penanganan yang memadai secara multidisiplin untuk mencegah perberatan gejala multiple system atrophy.Terapi simptomatik dan suportif sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-10-19

Cara Mengutip

Maulidia, A. A. (2023). Gangguan Serebellar pada Pasien Berusia 55 Tahun dengan Multiple System Atrophy. NEURONA, 39(4), 172-175. https://doi.org/10.52386/neurona.v39i4.388

Terbitan

Bagian

Laporan Kasus